Minggu, 07 Juli 2013

Berjalan di Atas Api



emonstrasi debus berjalan di atas api cukup menarik tetapi memiliki resiko cukup tinggi jika kurang penguasaan dalam teknis bisa menimbulkan luka bakar pada bagian kaki.

Yang perlu diketahui sesungguhnya sifat api dapat membakar apabila ada waktu yang cukup untuk bersinggungan dengan benda lain. Sedangkan jika persentuhan itu hanya sesaat maka paling hanya meninggalkan kesan hangat saja.

Dengan demikian, maka api tidak menimbulkan luka bakar jika kita bisa mengatur irama atau kecepatan. Maka demonstrasi debus dengan berjalan di atas api sangat sedikit resikonya karena seseorang akan berupaya untuk melangkah agak cepat ketika kakinya bersentuhan dengan api.
Untuk lebih jelasnya, kami akan menjelaskan tehnik para pemain debus sebelum dan pada saat melakukan atraksi berjalan diatas api, yang akan kami jelaskan sebagai berikut :
         Ambil arang kayu secukupnya .
         Buat arang tersebut berjajar seperti titian atau jembatan dengan lebar antara 10-11cm dan sepanjang minimal 3 meter.
         Tuangkan minyak tanah sehingga seluruh arah tersiram secara merata.
         Nyalakan arang dengan korek api dan ketika api sudah mulai menyala, anda silahkan untuk berjalan di atas api.

Pemain debus yang sudah berpengalaman tidak akan pernah ragu bahkan langsung menginjak api tersebut dengan telapak kaki mereka. Rahasianya adalah dengan mengetahui sifat api, bahwa api hanya membakar jika ada waktu yang cukup untuk bersinggungan dengan benda yang diam.

Catatan:
Langkah-langkah aman agar demonstrasi jalan di atas api bisa berjalan dengan mulus, yaitu memperhatikan unsur kecepatan langkah dan seseorang harus berjalan pada titian api tersebut selama api baru saja menyala. Dengan demikian, resikonya lebih kecil. Dan resiko besar dari demonstrasi ini adalah apabila kobaran api telah lama hingga arang telah menjadi membara.
Jika memang arang sudah membara dengan sangat panas, pemain debus bisa saja tetap melangkah dan bahkan bisa berjalan bahkan dengan langkah yang lambat, dengan catatan harus menggunakan zat-zat kimia khusus seperti Arab Bishom atau disebut dengan lem Arab. Ada juga dengan memanfaatkan strorak cair yang lumurkan di seluruh bagian kaki pemain debus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar